Polres Kolaka Timur Gelar Pemeriksaan Senjata Api, Pastikan Keamanan dan Kepatuhan Personel. Foto: Ist
KOLAKA TIMUR, NOTIFSULTRA.ID – Dalam rangka memastikan keamanan, kesiapan, dan kepatuhan personel dalam penggunaan senjata api, Polres Kolaka Timur (Koltim) lakukan pemeriksaan rutin terhadap senjata api yang dipinjamkan kepada anggotanya. Kegiatan ini dilakukan di seluruh jajaran Polres dan Polsek pada Senin (23/12/2024).
Kapolres Kolaka Timur, AKBP Yudhi Palmi DJ, S.I.K., M.Si, menegaskan pentingnya kegiatan ini untuk meningkatkan disiplin dan akuntabilitas dalam penggunaan senjata api di lingkungan Polres Koltim.
"Senjata api adalah tanggung jawab besar. Setiap personel yang memegang senjata harus memastikan kelengkapan administrasi, kemampuan, serta kondisi senjata yang baik," ungkapnya dalam arahannya saat apel pagi yang dihadiri seluruh personel Polres dan perwakilan Polsek.
Proses pemeriksaan dilakukan secara bertahap, dimulai dari jajaran Polres Koltim hingga Polsek-Polsek di bawahnya. Pemeriksaan melibatkan Kasi Propam serta perwakilan bagian logistik untuk memastikan pelaksanaan yang terorganisir.
Beberapa tahapan pemeriksaan meliputi:
1. Pengecekan Fisik Senjata: Meliputi kebersihan laras, mekanisme kerja, kondisi pelatuk, dan kelengkapan komponen lainnya.
2. Pencocokan Nomor Registrasi: Nomor registrasi pada senjata api dicocokkan dengan data inventaris untuk menghindari penyimpangan.
Kapolres menekankan bahwa pemeriksaan ini bertujuan menjaga senjata api tetap dalam kondisi layak pakai sesuai prosedur.
"Senjata api bukan hanya alat pelindung, tetapi juga amanah yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab," tambahnya.
Polres Kolaka Timur terus berkomitmen untuk memastikan kedisiplinan dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas. Dengan adanya pemeriksaan ini, diharapkan seluruh personel semakin menyadari pentingnya mematuhi peraturan dalam kepemilikan dan penggunaan senjata api.
Pemeriksaan senjata api rutin ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan rasa aman, baik bagi personel kepolisian maupun masyarakat di Kolaka Timur.
Laporan: Ary