Lima Mantan Bupati Bersatu di Gerbong Rusdianto - Fachry: Kekuatan Politik Baru di Pilkada Konawe. Foto: Ist
KONAWE, NOTIFSULTRA.ID – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, konstelasi politik di Kabupaten Konawe semakin memanas. Beberapa pasangan calon mulai memperkenalkan diri di hadapan simpatisan mereka, lengkap dengan dukungan dari tokoh-tokoh berpengaruh.
Salah satu pasangan yang menarik perhatian adalah Rusdianto dan Fachry Pahlevi Konggoasa (RD-FPK), yang dinilai memiliki dukungan lebih kuat dibandingkan pasangan YA-SYAM dan HR-DESSY.
Pasangan RD-FPK berhasil menggaet sejumlah tokoh politik yang memiliki pengaruh besar di Konawe dan sekitarnya. Di antara mereka, terdapat lima mantan bupati dan penjabat bupati yang siap memperjuangkan kemenangan pasangan ini dalam Pilkada Konawe 2024. Keberadaan mereka dalam gerbong RD-FPK diharapkan mampu mendongkrak elektabilitas pasangan ini.
Tokoh Berpengaruh di Gerbong RD-FPK
Tokoh pertama adalah Kery Saiful Konggoasa (KSK), Ketua DPD PAN Konawe yang menjabat selama dua periode (2005-2015). KSK tidak hanya dikenal sebagai mantan bupati yang sukses, tetapi juga sebagai sosok yang berhasil menjadikan PAN sebagai partai penguasa di Konawe.
Karir politik KSK dimulai sebagai Anggota DPRD Konawe, hingga akhirnya ia terpilih menjadi Bupati Konawe bersama pasangannya, Parinringi, pada Pilkada 2013.
Pada Pilkada 2018, KSK kembali menang telak bersama Gusli Tipan Sabara (GTS), memperkuat pengaruh politiknya selama 10 tahun masa jabatan. Sebagai ayah kandung Fachry Pahlevi Konggoasa, dukungan KSK menjadi pilar penting bagi pasangan RD-FPK.
Selanjutnya, ada Lukman Abunawas (LA), legenda politik Konawe yang belum pernah merasakan kekalahan sepanjang karir politiknya.
Mantan Bupati Kendari/Konawe ini menjabat dua periode (2003-2013) sebelum kembali ke jalur birokrasi sebagai Sekretaris Provinsi Sulawesi Tenggara (2014-2018). LA kemudian melangkah lebih jauh dengan terpilih sebagai Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (2018-2023) mendampingi Ali Mazi.
Sebagai Ketua DPD PDIP Sultra, keberadaannya dalam gerbong RD-FPK menguatkan aliansi politik yang solid, karena Rusdianto juga merupakan Ketua DPC PDIP Konawe.
Tokoh lain yang mendukung RD-FPK adalah H. Iksan Iskandar, mantan Bupati Jeneponto dua periode (2013-2023) yang juga mertua Fachry Pahlevi Konggoasa.
Sosoknya yang dihormati sebagai tokoh Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Konawe, memberikan kekuatan tambahan bagi pasangan ini, terutama dalam meraih suara dari komunitas KKSS yang cukup signifikan di wilayah tersebut.
Selain itu, H. Irawan Laliasa, Ketua Tim Pemenangan RD-FPK, juga merupakan tokoh politik yang tak bisa diabaikan. Sebagai birokrat senior yang pernah menjabat sebagai Penjabat Bupati Konawe Selatan dan Sekda Konawe, Irawan memiliki jaringan politik yang luas dan pengaruh besar di kalangan birokrasi.
Keberadaannya menambah keyakinan bahwa pasangan RD-FPK akan mendapatkan dukungan luas dari berbagai lapisan masyarakat.
Terakhir, H. Tasaman Taewa, mantan Penjabat Bupati Konawe (2018), juga turut bergabung dalam barisan pendukung RD-FPK.
Dengan latar belakang sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sulawesi Tenggara, ketokohannya semakin memperkuat posisi pasangan ini dalam persaingan Pilkada.
Koalisi Kuat untuk Memenangkan Pilkada
Dalam acara Pengukuhan dan Pembekalan Tim Relawan di Kecamatan Puriala, Fachry Pahlevi Konggoasa dengan tegas menyatakan bahwa lima tokoh berpengaruh tersebut siap berjuang bersama untuk memenangkan Pilkada Konawe pada 27 November mendatang.
"Kelima tokoh ini memiliki peran besar dalam gerbong RD-FPK, dan kami yakin dengan dukungan mereka, kemenangan akan semakin dekat," ujarnya.
Rusdianto, bakal calon bupati, menambahkan bahwa selain lima tokoh tersebut, masih ada sejumlah tokoh lain yang turut mendukung pasangan RD-FPK.
"Ada orang tua kita Hj. Siti Aminah Razak Porosi, mantan PJ TP PKK Konawe Trinop Tijasari, Anwar Bay, Adi Warsyah, Wahyu Ade Pratama Imran yang juga balon Wakil Bupati Konawe Selatan, serta Ketua DPRD Konawe I Made Asmaya," jelas Rusdianto.
Dengan dukungan dari tokoh-tokoh politik berpengaruh ini, pasangan Rusdianto - Fachry Pahlevi Konggoasa diprediksi akan menjadi kekuatan utama dalam Pilkada Konawe 2024. Koalisi ini tidak hanya memperkuat posisi mereka di tingkat lokal, tetapi juga di panggung politik Sulawesi Tenggara.
Laporan: Feby