Kenali ciri-ciri kucing yang terkena penyakit rabies. Foto: Ist
KENDARI, NOTIFSULTRA.ID - Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulawesi Tenggara himbau penularan penyakit rabies yang dapat disebabkan oleh gigitan kucing, anjing atau monyet peliharaan.
Kepala Distanak Sultra La Ode Rusdin Jaya mengatakan pihaknya telah mengarahkan dokter hewan untuk terus intens dalam melakukan pemantauan gejala rabies terhadap hewan liar khususnya anjing agar wilayah Sultra bisa mencegah potensi adanya rabies.
Ia juga mengatakan dalam memastikan rabies masih aman di wilayah Sultra maka pihaknya terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar menghindari hewan liar yang berada di sekitaran lingkungan tempat tinggal.
"Sampai saat ini wilayah Sultra masih aman, kami berharap agar masyarakat apabila menemukan hewan liar yang mencurigakan dan berpotensi dapat menularkan rabies maka segera melaporkan," ungkapnya.
Sementara itu Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distannak Sultra, La Ode Muhammad Jabal menjelaskan penularan rabies bukan hanya melalui anjing tetapi Kucing juga dapat menyebabkan rabies.
"Jadi rabies itu ada pada kucing, anjing juga pada kera. Tapi lebih dominan pada anjing," ucapnya.
Jabal menyebutkan salah satu ciri kucing rabies yaitu air liur yang berlebihan. Hal itu diketahui karena rabies dapat menimbulkan rasa sakit, termasuk pada otot-otot mulut kucing, akibatnya mereka kesulitan mengontrol air liurnya sendiri.
Gejala rabies pada kucing yang sangat terlihat yaitu sering meneteskan air liur. Bahkan, pada kondisi yang cukup kritis, mulut kucing akan mengeluarkan busa.
Lanjut Jabal, salah satu untuk mengantisipasi penularan rabies pada kucing adalah dengan pemberian vaksin.
Untuk itu pemilik kucing perlu menyuntikkan vaksin kepada hewan peliharaannya itu dan juga memeriksakan kesehatannya secara rutin di dokter hewan.
Termasuk orang yang terkena gigitan maupun cakaran kucing yang terindikasi rabies agar segera mungkin melapor kepada petugas medis terdekat.
Melansir dari klikdokter.com ciri lain dari kucing yang terkena rabies yaitu adanya perubahan perilaku. Kucing peliharaan yang biasanya tenang, tiba-tiba menjadi penuh semangat atau gelisah. Sedangkan, kucing yang biasanya ekstrover berubah menjadi kurang penyayang dan sering mengasingkan diri.
Ciri lainnya adalah lebih sensitif. Kucing akan lebih agresif saat ada yang mendekati. Selain itu, kucing juga akan lebih galak terhadap hewan lain dan pemiliknya sendiri.
Dan ciri-ciri kucing rabies yang terakhir adalah mereka terlihat begitu lemas. Rabies pada kucing menyebabkan mereka kehilangan kontrol pada otot tubuh. Akibatnya, kucing mengalami kelumpuhan, koma, hingga kematian.
Laporan: Feby