Iklan

iklan

Distanak Provinsi Sulawesi Tenggara Dorong Pengembangan Peternakan Ayam

Minggu, 10 Desember 2023 | 00:05 WIB Last Updated 2023-12-18T16:10:51Z

Distanak Sulawesi Tenggara bersama Disperindag saat melakukan peninjauan kepada penjual daging ayam boiler. Foto: Ist

KENDARI, NOTIFSULTRA.ID
  - Sektor peternakan khususnya ternak ayam menjadi salah satu elemen penting dalam kebutuhan pokok masyarakat Sulawesi Tenggara, hal itu ditandai dengan menjamurnya UMKM yang menyediakan makanan dengan bahan baku ayam.

Hal demikian harus berbanding sejalan dengan produksi ternak ayam agar kebutuhan pasar terpenuhi, ditambah lagi kebutuhan menjelang natal dan tahun baru pasti akan meningkat.


Program Distanak dalam mendorong pengembangan peternakan ayam di Sulawesi Tenggara juga telah memberikan kontribusi besar dengan peningkatan produksi daging ternak dan telur.


Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tenggara, La Ode Rusdin Jaya mengatakan, terjadi peningkatan tiap tahun produksi ternak ayam sehingga kebutuhan pasar dapat terpenuhi.


"Daging unggas ayam buras dan broiler produksi pada tahun 2021 sebanyak 18.302 ton meningkat pada tahun 2022 menjadi 19.311 ton," ujar Rusdin Jaya, Kendari (9/12/2023).


Produksi daging ayam boiler di Sulawesi Tenggara mengalami peningkatan yang signifikan. Foto: ist

Tidak hanya ayam, produksi daging itik dan kerbau juga meningkat secara membanggakan. Dengan jumlah produksi itik mencapai 416.135 kilogram dan kerbau sebanyak 31.374 kilogram pada tahun 2023.


Meskipun dalam jumlah yang lebih kecil, peran puyuh dalam produksi daging juga dapat dilihat dari pertumbuhan produksi yang stabil. 


Produksi puyuh pada tahun 2023 mencapai 679 kilogram, menunjukkan bahwa berbagai jenis ternak, termasuk yang lebih kecil seperti puyuh, memberikan kontribusi berarti.


Ia berharap tren peningkatan tersebut juga terjadi pada tahun 2023 dan tahun berikutnya sehingga stok produksi ternak ayam tetap ada untuk kebutuhan pasar.


Lebih lanjut Rusdin mengatakan untuk menjaga tren peningkatan tersebut, Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara akan mendorong pengembangan peternakan ayam.


Peternak ayam boiler menjadi salah satu penunjang kebutuhan daging di Sulawesi Tenggara
 Foto: Ist

"Mendorong peningkatan populasi dengan pemberian bantuan DOC ayam kampung sebanyak kurang lebih 27.000 ekor yang disebar dibeberapa kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara," Ujarnya.


Pemda Sulawesi Tenggara juga akan menjamin pangan asal hewan sebagai pangan yang ASUH (aman, sehat, utuh dan halal) dengan mengambil sampel secara berkala terhadap daging ayam, telur dan bakso.


Ternak ayam tentunya juga memiliki tantangan yang harus dihadapi, salah satunya adalah wabah penyakit yang menyerang ternak ayam.


Dilansir dari agrozine.id unggas dikenal sebagai hewan yang renta terhadap penyakit. Karena itu sebagai peternak unggas, harus mampu mengenali gejala berbagai penyakit yang muncul pada unggas peliharaan anda terutama ayam. 


Untuk menghindari serangan penyakit pada ternak unggas,saatnya mulai budidaya bersih dan tidak serampangan. Berikan ternak anda vitamin dan vaksin untuk mengurangi resiko terkena penyakit yang bisa menular ke hewan lainnya atau bahkan ke manusia.


Laporan: Rhay

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Distanak Provinsi Sulawesi Tenggara Dorong Pengembangan Peternakan Ayam

Trending Now

Iklan

Iklan

Iklan