Iklan

iklan

UHO Kendari Raih Peringkat Tiga dengan Jurnal Terakreditasi Terbanyak di Indonesia

Senin, 08 Mei 2023 | 13:05 WIB Last Updated 2023-05-08T05:05:58Z

Universitas Halu Oleo Kendari mendapat peringkat ketiga sebagai institusi dengan jurnal Terakreditasi paling banyak. Foto: Ist

KENDARI, NOTIFSULTRA.ID
– Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari mendapat peringkat ketiga sebagai institusi dengan jurnal terakreditasi paling banyak selama periode 2023 di Indonesia. 

Penyematan peringkat ketiga ini dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) beberapa waktu lalu. 

Rektor UHO Kendari, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu mengatakan bahwa, pihaknya telah menginstruksikan seluruh civitas akademika UHO Kendari agar mempublikasi karya tulis ilmiah masing-masing.

“Untuk publikasi itu berarti butuh wadah,dan Wadahnya itu akhirnya melalui prodi. Kemudian prodi menyarankan untuk semua mahasiswa yang lulus disarankan bisa membuat satu jurnal,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan setelah dilakukan publikasi oleh prodi, maka jurnal-jurnal ilmiah tersebut akan diklasifikasi oleh Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti) agar bisa diakreditasi oleh Science and Technology Index (Sinta) 5 sampai Sinta 1.

Zamrun membeberkan, bahwa untuk saat ini jurnal-jurnal di UHO Kendari sudah ada yang memiliki akreditasi Sinta 2, Sinta 3, Sinta 4 dan Sinta 5.

“Alhamdulilah kita masuk 3 besar institusi dengan jurnal terakreditasi terbanyak,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UHO, I Nyoman Sudiana mengatakan terdapat sepuluh universitas terbaik tingkat nasional dengan perolehan jurnal terakreditasi terbanyak periode 2023 versi Kemendikbudristek.

Diantaranya yaitu, Universitas Airlangga (Unair), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Haluoleo (UHO), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Bengkulu (UNIB), dan Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Ia mengatakan, bahwa ada 15 jurnal ilmiah UHO Kendari terakreditasi Sinta yang masuk dalam penilaian Kemendikbudristek, dari 15 jurnal tersebut sebenarnya UHO Kendari mempunyai jurnal terakreditasi Sinta sebanyak 58.

Sementara dari segi perengkingan di Sinta, UHO berada di urutan 51 secara nasional, artinya sudah banyak penelitian dan pengabdian berkualitas yang telah ditorehkan.

“Kemungkinan penyebab 58 jurnal terakreditasi Sinta UHO itu tidak terbaca sepenuhnya biasanya karena datanya tidak terintegrasi antara Software Sinta dan Software Akreditasi Jurnal Nasional (Arjuna) yang dimiliki pihak kementerian,” jelasnya.

Artinya di Software Sinta dan Arjuna berbeda, jadi terkadang jurnal yang sudah terinput di Sinta tidak terinput di Arjuna begitupun sebaliknya,” tambahnya.

I Nyoman Sudiana juga menyampaikan, dari 58 jurnal UHO terakreditasi Sinta, jurnal dengan kualitas paling bagus saat ini dimiliki Fakultas Peternakan (FPt) yang terakreditasi lab level 2.

"Kualitas jurnal sangat berkaitan dengan kualitas Perguruan Tinggi (PT) tetapi secara parsial tidak secara integral, karena yang menentukan jurnal terakreditasi level berapa bukan dari internal UHO tetapi dari pihak kementerian," tutupnya.

Penulis: Rhay

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • UHO Kendari Raih Peringkat Tiga dengan Jurnal Terakreditasi Terbanyak di Indonesia

Trending Now

Iklan

Iklan

Iklan